Bogotá dengan nama resmi Bogota, D.C. (D.C. singkatan "Distrito Capital" yang berarti Distrik Ibukota) sebelumnya dikenal sebagai Santa Fe de Bogota, adalah ibukota Kolombia dan merupakan kota terbesar dan terpadat di seluruh negara itu dengan 7.033.914 penduduk (2007). Bogota dan area metropolitannya yang meliputi kota satelit seperti Chía, Cota, Soacha, Cajicá dan La Calera diperkirakan memiliki populasi 8.244.980 pada tahun 2007. Bogotá merupakan kota tertinggi ketiga di dunia setelah La Paz dan Quito. Dari luas wilayahnya, kota ini adalah yang terbesar di Kolombia, dan lebih besar daripada New York City, Mexico City, dan Sao Paulo.
Pada awalnya bangsa Muiska (sebutan bagi penduduk di kawasan dataran tinggi) menyebutnya Bacata yang berarti "ladang". Daerah ini merupakan pusat peradaban mereka sebelum para penjelajah Spanyol menjajah wilayah tersebut. Saat itu, daerah ini pun dihuni oleh sejumlah besar penduduk. Pemukiman Eropa didirikan pada 6 Agustus 1538 oleh Gonzalo Jiménez de Quesada dan dinamai "Santa Fé de Bacatá" sesuai dengan tempat kelahirannya, Santa Fe, dan nama setempat, "Bacatá". Bacata kemudian berubah menjadi "Bogotá" modern ketika ia dijadikan ibukota Kerajaan Baru Granada, yang saat itu merupakan bagian dari Wilayah Kerajamudaan Peru yang belakangan menjadi Kerajamudaan Granada Baru. Kota ini segera menjadi pusat kekuasaan kolonial dan peradaban Spanyol di Amerika Selatan.
Pada tahun 1810-1811 penduduknya memberontak melawan kekuasaan Spanyol dan membentuk pemerintahan sendiri, akan tetapi harus berhadapan dengan perpecahan internal dan untuk sementara kembali berada di bawah kekuasaan kaum loyalis militer Spanyol yang merebut kota ini pada 1816. Pada 1819, Simon Bolivar merebutnya kembali setelah kemenangannya di Boyacá. Bogotá kemudian dijadikan ibukota Kolombia Raya, sebuah federasi yang menggabungkan wilayah-wilayah modern Panama, Kolombia, Venezuela, dan Ekuador. Ketika Gran Colombia dipecah-pecah, Bogotá tetap menjadi ibukota Granada Baru yang kemudian menjadi Republik Kolombia. Lihat Sejarah Kolombia.
Pada tahun 1956, pemerintahan ini bergabung dengan area pemerintahan di sekitarnya membentuk "Distrik Khusus". Dan dengan konstitusi 1991, Bogotá dinyatakan sebagai ibukota dari Kolombia dengan nama "Santa Fé de Bogotá" dan mengubah kategorinya dari Distrik Khusus ke "Distrik Ibukota".
Pada Agustus 2000 nama ibukota ini secara resmi berubah dari "Santa Fé de Bogotá" menjadi nama yang lebih dikenal yaitu "Bogotá". Pemerintahan lokalnya terdiri dari Distrik Kapital dengan pemimpinnya saat ini adalah Luis Eduardo Garzón.